KEDIRI – Seni Jaranan merupakan pertunjukan seni tari tradisional dengan diiringi alunan musik kendang yang berasal dari Jawa. Jaranan berasal dari kata “jaran” yang berarti kuda, Jaranan sudah ada sejak ratusan tahun lalu tetapi masih lestari dan digemari masyarakat Jawa timur sampai saat ini.
Jaranan merupakan seni pertunjukan rakyat yang menyajikan penggambaran tarian prajurit yang mengendarai kuda kepang/kuda lumping. Dalam tradisi pertunjukan rakyat jaranan memiliki beberapa genre sesuai dengan bentuk sajian serta muatan filsafatinya dan tarian ini juga sangat kental akan kesan magis dan nilai spiritual.
Tari Jaranan ini merupakan kesenian yang sangat terkenal di Kediri dan sekitarnya, Dulunya hanya menjadi dolanan atau mainan anak-anak, yang menggambarkan kegagahan sekelompok prajurit yang tengah menunggangi kuda sekarang telah berkembang dengan pesat dan menyajikan akulturasi budaya dan seni yang harmoni, indah dan menghibur.
Masyarakat Kediri dan sekitarnya sangat senang dan antusias menyaksikan Pagelaran Seni Jaranan yang diselenggarakan Sabtu (20/1/2024) malam ini. Apalagi menampilkan Grup jaranan terbaik di Jawa Timur (Grup Jaranan Rogo Samboyo Putro) yang memiliki Penggemar dan fans terbanyak di wilayah Jawa Timur khususnya daerah Mataraman (wilayah Kediri dan sekitarnya).
“Antusias masyarakat ini tentunya membawa kebahagiaan dari warga Yonif 521/DY. Markas Macan Kumbang dipenuhi dengan wajah ceria ribuan masyarakat Kediri dan Sekitarnya (Jombang, Nganjuk, Mojokerto, Tulungagung dan sekitarnya) terlihat bergembira dan sangat menikmati sajian hiburan dari Grup Jaranan terkenal di Jawa Timur ditambah lagi penampilan Artis Jawa Timur Yeyen Vivia menambah semarak dan kebahagiaan warga masyarakat yang menikmati sajian Festival Budaya 521 di Asrama Macan Kumbang Kediri,” ujar Danyonif 521/DY Letkol Inf Yuda Sancoyo M.Han dalam keterangan tertulis, Minggu (21/1/2024).
Warga masyarakat yang hadir berharap kegiatan seperti malam ini ke depan dijadikan agenda rutin sehingga masyarakat dapat menemukan hiburan gratis tetapi sangat membahagiakan.
(arh/tom)