
SUKABUMI – Memasuki bulan Syawal, biasanya umat Muslim di Indonesia akan mengadakan acara yang dikenal dengan halal bihalal. Di momen tersebut sudah menjadi tradisi dimanfaatkan untuk menjalin silaturahim antar keluarga, teman, atau kerabat lainnya. Seperti dilakukan keluarga besar Yayasan Baitul Insan Ar-raasyid (YBIA) Kalapanunggal, Sukabumi, Jawa Barat, pada Minggu (14/5/2023).
Acara tersebut sekaligus kegiatan kajian bulanan yang sudah rutin dilaksanakan. Acara yang dihadiri oleh ratusan jamaah itu dipusatkan di Gedung Serbaguna Yayasan Baitul Insan Ar-Raasyid (YBIA) yang merupaksn pusat pendaftaran umroh dan haji dan berlokasi di jalan Palasari Wates No.35 Desa Kalapanunggal, kecamatan Kalapanunggal, kabupaten Sukabumi Jawa Barat.
Dalam kesempatan itu, pengurus harian YBIA Hj. Ika Kartika mewakili pimpinan yayasan kepada semua jamaah yang hadir menyampaikan ucapan terima kasihnya karena sudah menyempatkan hadir di acara bulanan tersebut.
“Assalamualaikum warahmatullahi wa baarakatu.. Ibu bapak semua, atas nama pribadi dan mewakili pimpinan yayasan Baitul insan Ar-Raasyid saya menghaturkan minal Aidin walfaizin mohon maaf lahir dan batin,” kata Hj. Ika Kartika.
Lebih lanjut, pihaknya juga menyampaikan beberapa informasi kegiatan yayasan, dan program-program lainnya baik yang sudah berjalan, maupun kedepannya.
“Alhamdulillah yayasan Baitul insan Ar-Raasyid tidak hanya di Sukabumi, tapi juga ada di Jabodetabek. Ketua yayasan ibu Hj. Eti Sumiati hari ini mohon maaf tidak bisa hadir karena sedang ada kegiatan di bandung,” imbuhnya.
Acara yang diawali doa’ dzikir dan sholawat itu dihadiri sejumlah tokoh, para pimpinan pondok pesantren khususnya di Kalapanunggal, umumnya di wilayah Sukabumi, unsur wilayah setempat, dan undangan lainnya.
Untuk kajian bulanan, menghadirkan penceramah KH. Nurdin Abdul Munir dan KH. Rahmat Hidayat.
Dalam tausiyahnya, KH. Rahmat Hidayat mengatakan terdapat banyak sekali manfaat dari halal bihalal, diantaranya mempererat tali persaudaraan, menyambung tali silaturahmi dan sebagai tempat saling bermaafan.
“Mendapat ridha Allah SWT atas kebaikan yang kita perbuat, menambah pahala, memperpanjang umur, mendapatkan berkah, dan saling mendoakan sesama,” jelasnya pada jamaah.
(rils/tom)