KASAD Bawa Harapan Baru ke Situ Bagendit: Air Bersih dan Ekowisata Berkelanjutan

Diferensia646 Views

Garut, – Semilir angin dan percikan riak air Situ Bagendit menyambut kehadiran Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, Selasa (12/8/2025). Di tepian danau legendaris ini, ia meluncurkan Program Pembersihan dan Pemeliharaan Situ Bagendit, sebuah gerakan terpadu untuk mengembalikan kejernihan air, memperbaiki ekosistem, dan memastikan warga sekitar mendapat pasokan air bersih yang layak.

Bagi Jenderal Maruli, Situ Bagendit bukan sekadar destinasi wisata atau sumber penghidupan, melainkan “jantung air” yang keberlangsungannya menyangkut masa depan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat Garut.

“Belum sebulan kita mulai, perubahan pembersihan di danau ini sudah luar biasa. Respon masyarakat juga sangat positif. Target kita, dalam dua sampai tiga bulan, program ini rampung dengan dukungan dua perahu ponton dan satu conveyor. Setelah itu, kita lanjutkan ke danau-danau lain yang membutuhkan pembersihan eceng gondok,” ujarnya.

Program ini tidak berhenti pada membersihkan permukaan air dari gulma dan sampah. Tim gabungan TNI AD, pemerintah daerah, komunitas lingkungan, dan warga juga mengeruk sedimentasi, memperbaiki aliran air, hingga memasang sistem pemeliharaan berkelanjutan. Semua ditargetkan selesai dalam empat bulan, dengan semangat gotong royong yang nyata terasa di tepian danau.

Selain meninjau proses pembersihan, Jenderal Maruli meresmikan lima sumur bor untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga. Selama ini, banyak warga di sekitar Situ Bagendit yang bergantung pada sumber air terbatas, terutama saat musim kemarau.

“Kita bekerja sama dengan Bank Mandiri dan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) untuk membersihkan danau ini. Kalau kita kompak, urusan air bersih, pengairan, danau, dan sungai bisa kita perbaiki bersama, khususnya di Jawa Barat,” imbuhnya.

Kasad juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang terlibat, mulai dari Pemkab Garut, Pemprov Jawa Barat, BBWS, Bank Mandiri, hingga masyarakat yang turun langsung di lapangan. Menurutnya, sinergi seperti inilah yang menjadi kunci menjaga kelestarian Situ Bagendit secara berkelanjutan.

Dengan gerakan ini, harapannya Situ Bagendit akan terus menjadi ikon wisata yang bersih, indah, dan ramah lingkungan, sekaligus mempertahankan peran vitalnya sebagai sumber kehidupan bagi masyarakat Garut dan sekitarnya. (*)

(Barat/Sulaiman)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *