Madiun, – Kesetiaan tak mengenal masa tugas. Cinta tanah air tak pernah mengenal masa pensiun. Semangat itulah yang tergambar kuat saat Danrem 081/DSJ Kolonel Arm Untoro Hariyanto mengikuti secara virtual Halalbihalal Presiden RI Prabowo Subianto bersama para purnawirawan dan Keluarga Besar TNI-Polri di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Selasa (6/5/2025) sore.
Bagi Kolonel Untoro, momen ini bukan sekadar seremoni selepas Lebaran. Halalbihalal ini adalah wujud nyata dari komitmen abadi Keluarga Besar TNI-Polri untuk tetap berdiri tegak dalam barisan merah putih, mendukung sepenuhnya kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto demi Indonesia yang lebih kuat dan berdaulat.
“Seperti yang disampaikan oleh Ketua PPAD, Mayjen TNI (Purn) Komaruddin Simanjuntak, seluruh elemen Keluarga Besar TNI-Polri menyatakan dukungan penuh terhadap setiap program, kebijakan, dan langkah strategis Presiden. Ini adalah panggilan sejarah yang kami jawab dengan sepenuh jiwa,” tegas Danrem.
Dengan suara mantap namun penuh empati, Kolonel Untoro juga menekankan bahwa dukungan tersebut tidak hanya datang dari prajurit aktif. Para senior yang telah menanggalkan seragam pun tetap mengabdikan diri untuk bangsa, menunjukkan bahwa semangat juang tak lekang oleh waktu.
“Dukungan ini bukan sekadar formalitas. Ini adalah pernyataan sikap, bahwa TNI-Polri dan para purnawirawan tetap satu tubuh, satu semangat, satu Indonesia. Kami siap menjaga keutuhan bangsa, kapan pun dibutuhkan,” ujarnya penuh haru.
Lebih dari itu, Halalbihalal ini menjadi momentum kebangsaan yang menyatukan lintas generasi para prajurit, baik yang masih bertugas maupun yang telah pensiun. “Momen ini mempererat silaturahmi antara pemerintah dan Keluarga Besar TNI-Polri. Tapi lebih dari itu, ini juga memperkuat fondasi kebangsaan kita: persatuan, loyalitas, dan pengabdian tanpa pamrih,” ujar Danrem.
Di tengah dinamika global dan tantangan kebangsaan, Kolonel Untoro kembali mengingatkan pentingnya merawat semangat gotong royong dan loyalitas sebagai pondasi utama menjaga keutuhan NKRI.
“Kami tidak pernah meminta imbalan. Tapi kami selalu siap, kapan pun bangsa ini memanggil. Karena kami adalah anak-anak Ibu Pertiwi, yang hanya mengenal satu arah: maju untuk Indonesia,” pungkas Kolonel Untoro.
(Arwang/Sulaiman)
