Trenggalek, – Semarak peringatan HUT ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI) membawa dampak nyata bagi masyarakat, termasuk di wilayah Korem 081/DSJ. Lewat program Bakti Teritorial Prima, TNI tidak hanya fokus pada kesehatan dan kesejahteraan warga, tetapi juga menyentuh sektor pariwisata dan ekonomi lokal.
Contohnya terlihat di Pantai Blado, Kecamatan Munjungan, Trenggalek. Aksi bersih-bersih pantai yang digelar TNI bersama masyarakat tak sekadar menata lingkungan, tetapi juga menjadi langkah strategis menjaga kelestarian aset wisata sekaligus mendongkrak daya tarik wisatawan.
“Kebersihan adalah faktor penting untuk kenyamanan pengunjung. Lingkungan yang bersih dan tertata akan memberi kesan positif, sehingga mendorong peningkatan jumlah wisatawan. Pada akhirnya, hal ini berkontribusi langsung pada pertumbuhan sektor pariwisata,” ujar Kapenrem 081/DSJ, Kapten Inf Ismail, dalam keterangannya, Minggu (21/9/2025).
Tak berhenti di situ, Ismail menegaskan bahwa kegiatan ini juga menjadi sarana edukasi bagi masyarakat.
“Menjaga kebersihan kawasan wisata bukan hanya tanggung jawab pemerintah atau pengelola, tetapi juga semua elemen masyarakat. Pantai ini milik bersama, maka harus dijaga bersama,” tegasnya.
Ismail optimistis, jika kebersihan pantai terjaga, pariwisata akan berkembang dan memberi dampak positif bagi perekonomian warga.
“Semakin banyak wisatawan datang, semakin besar pula peluang masyarakat untuk membuka usaha, mulai dari kuliner, kerajinan, hingga suvenir. Itu artinya perputaran ekonomi semakin hidup dan kesejahteraan warga meningkat,” jelasnya.
Aksi sederhana yang digagas TNI di Pantai Blado menjadi bukti nyata: perubahan besar bisa dimulai dari hal kecil. Gotong royong membersihkan pantai bukan hanya menciptakan lingkungan indah, tetapi juga menyalakan harapan bagi masa depan pariwisata dan ekonomi yang lebih baik untuk generasi mendatang. (*)
(Arwang/Sulaiman)