KEEROM – Kembali Satgas Yonif 143/TWEJ mendatangi sekolah di pedalaman Papua untuk memberikan motivasi kepada siswa-siswi SMPN 2 Web di Kampung Yuruf, Distrik Yaffi, Kabupaten Keerom, Provinsi Papua, Kamis (8/6/2023).
Selain menjaga perbatasan RI-PNG Satgas Yonif 143/TWEJ juga mempunyai misi turut serta membantu mencerdaskan generasi muda yang berada di pedalaman Papua, maka dari itu anggota Pos Yuruf Satgas Yonif 143/TWEJ yang dipimpin oleh Lettu Inf Sukamto mendatangi SMPN 2 Web untuk memberikan motivasi agar siswa siswi memiliki semangat belajar yang tinggi sehingga mampu bersaing dan menjadi generasi hebat.
Hal ini diungkapkan oleh Lettu Inf Sukamto Danpos Yuruf Satgas Yonif 143/TWEJ dalam keterangan tertulisnya pada media ini, Jumat (9/6/2023), yang menjelaskan bahwa keberadaan Satgas akan terus mendukung kegiatan pendidikan di wilayah pedalaman Papua.
“Mungkin belum banyak yang kami lakukan akan tetapi setidaknya dapat memacu semangat para siswa, oleh karena itu kami selalu berupaya memberikan yang terbaik dan mendukung kegiatan belajar mengajar diwilayah pedalaman Papua ini,” ujarnya.
Pihak sekolah dan para siswa SMPN 2 Web sangat senang dan menyambut gembira kedatangan anggota Satgas dari Pos Yuruf Satgas Yonif 143/TWEJ ini, bahkan mereka banyak yang mengutarakan memiliki cita-cita yang tinggi setelah mendengarkan motivasi dari anggota Pos Yuruf.
“Pihak sekolah dan para murid menyambut antusias kedatangan rombongan Satgas, mereka mengaku sangat termotivasi dengan obrolan ringan yang disampaikan anggota Satgas,” jelas Danpos.
Seperti halnya yang dikatakan oleh Ferdinandus Tambur, S.Pd., Kepala Sekolah SMPN 2 Web bahwa pihaknya mengucapkan terimakasih kepada Satgas Yonif 143/TWEJ dan mengaku sangat senang dan sangat terbantu dengan motivasi yang diberikan oleh para anggota Satgas Yonif 143/TWEJ.
“Saya sangat senang dengan kedatangan Satgas Yonif 143/TWEJ yang telah peduli dan penuh perhatian memberikan motivasi kepada mereka, dengan kehadiran Satgas para siswa mempunyai motivasi dan semangat belajar yang tinggi,” tuturnya.
(ahmad/tom)