Trenggalek, – Suasana pagi di MTs Negeri 2 Trenggalek, Kamis (9/10/2025), terasa lebih semarak dari biasanya. Aula madrasah itu dipenuhi keceriaan para siswa yang tampak antusias mengikuti pelatihan kepemimpinan dari Bati Wanwil Koramil 0806-05/Kampak, Serka Eko Dwiyono.
Di bawah tema pembinaan OSIS, kegiatan ini menjadi wujud nyata sinergi antara TNI dan dunia pendidikan dalam membentuk generasi muda yang berkarakter, disiplin, dan cinta tanah air.
Dengan gaya penyampaian yang tegas namun hangat, Serka Eko membuka sesi dengan membahas makna sejati seorang pemimpin.
“Pemimpin yang baik bukan yang pandai memberi perintah, tapi yang bisa jadi teladan dalam disiplin, tanggung jawab, dan pengendalian diri,” ujarnya di hadapan para siswa yang menyimak penuh perhatian.
Melalui pendekatan interaktif, Serka Eko mengajak pengurus OSIS belajar langsung tentang manajemen organisasi, dari penyusunan program kerja yang realistis, pembagian tugas yang efektif, hingga pentingnya komunikasi dan kerja sama tim.
Ia menekankan bahwa kepemimpinan sejati lahir dari kemauan belajar, bukan sekadar jabatan atau gelar.
“Pelatihan seperti ini bukan cuma menambah ilmu, tapi juga menumbuhkan rasa tanggung jawab dan semangat gotong royong,” tambahnya.
Kegiatan hasil kerja sama Koramil 0806-05/Kampak dengan pihak madrasah itu mendapat sambutan hangat dari para guru.
Kepala MTsN 2 Trenggalek menyampaikan apresiasi atas peran TNI yang turut hadir membentuk karakter siswa.
“Materi yang disampaikan sangat relevan dan inspiratif. Anak-anak kami belajar langsung dari sosok yang disiplin dan berpengalaman dalam organisasi militer,” ujarnya.
Sepanjang kegiatan, para peserta tampak bersemangat mengikuti simulasi dan sesi diskusi. Salah satu siswa, Fadillah, mengaku mendapatkan banyak pelajaran berharga.
“Saya jadi tahu bahwa jadi pemimpin itu bukan soal posisi, tapi soal tanggung jawab dan memberi contoh,” ungkapnya dengan senyum lebar.
Dalam sesi akhir, siswa dilatih untuk menghadapi berbagai situasi nyata yang kerap muncul dalam organisasi pelajar. Mereka belajar menyusun rencana kegiatan, menyelesaikan masalah bersama, dan menjaga semangat tim.
Serka Eko berharap pelatihan ini bisa menjadi bekal nyata bagi para pengurus OSIS.
“Semoga mereka bisa jadi motor penggerak perubahan positif di sekolah,” katanya.
Lebih jauh, ia menegaskan bahwa pembinaan generasi muda adalah bagian dari upaya menjaga ketahanan nasional sejak dini.
“Dari sekolah seperti inilah karakter bangsa dibangun — lewat kedisiplinan, tanggung jawab, dan cinta tanah air,” tegasnya.
Melalui kegiatan ini, TNI menunjukkan peran aktifnya dalam membina generasi muda dengan pendekatan edukatif dan humanis. Sinergi antara TNI dan dunia pendidikan di Trenggalek menjadi bukti bahwa membangun bangsa dimulai dari menanamkan nilai kepemimpinan di sekolah.
Dengan semangat tersebut, MTsN 2 Trenggalek tak hanya melahirkan siswa yang unggul dalam akademik, tetapi juga calon pemimpin masa depan yang tangguh, berintegritas, dan nasionalis.
(Arwang/Sulaiman)
