TMMD ke-125: Dari Rakyat, Oleh Rakyat, Untuk Rakyat dan Bersama TNI

Diferensia748 Views

Surakarta, – Semangat gotong royong yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia kembali tergambar nyata dalam pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-125 Kodim 0735/Surakarta. Di tengah teriknya matahari dan derasnya hujan yang kadang turun tiba-tiba, sinergi antara prajurit TNI dan masyarakat di Kelurahan Karangasem, Kecamatan Laweyan, terus terjaga demi satu tujuan yaitu membangun desa dari rakyat, oleh rakyat, untuk rakyat, dan tentu bersama TNI.

Salah satu titik berat kegiatan TMMD tahun ini adalah rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) milik Ibu Supriyanti, warga RT 003 RW 004. Dengan bergotong royong, personel Satgas TMMD bersama warga bahu-membahu menyulap rumah sederhana menjadi hunian yang lebih layak dan sehat.

“Rehab rumah ini bukan hanya soal fisik, tetapi juga menyangkut martabat dan kualitas hidup. Kami ingin rumah Ibu Supriyanti menjadi awal dari perubahan yang lebih besar,” ujar Kapten Inf Narno, Pasiter Kodim 0735/Surakarta, Senin (28/7/2025).

Selain pengerjaan RTLH, personel Satgas TMMD juga terus mempercepat pembangunan infrastruktur lainnya, termasuk perbaikan saluran air yang krusial bagi pengendalian banjir dan kebersihan lingkungan.

Di lapangan, kehadiran TNI disambut antusias oleh warga. Bukan hanya karena hasil pembangunan yang nyata, tetapi juga karena kehangatan interaksi yang terjalin selama proses berlangsung. Pasiops Kodim 0735/Surakarta, Kapten Inf Tri Sakti Kristiyoso, menyampaikan bahwa kemanunggalan TNI dan rakyat bukan hanya slogan, tetapi benar-benar hidup dalam pelaksanaan TMMD.

“Warga sangat bersahabat dan antusias. Mereka ikut turun langsung, menyediakan konsumsi, bahkan menyumbang tenaga. Inilah Indonesia yang sesungguhnya, dimana tentara dan rakyat bersatu membangun negeri,” ucapnya.

Letkol Inf Fictor J. Situmorang, S.I.P., M.I.P., Dansatgas TMMD ke-125, menegaskan bahwa program ini bukan sekadar proyek pembangunan fisik, tetapi juga pembangunan sosial yang membangun nilai-nilai kebersamaan dan solidaritas antarwarga.

“TMMD ini adalah momentum untuk merajut kembali semangat kolektif kita. Pembangunan infrastruktur penting, tapi yang lebih penting adalah terbangunnya kebersamaan dan kepercayaan antar elemen bangsa,” ujar Dansatgas.

Semangat ini juga dirasakan oleh anggota Satgas TMMD sendiri. Kopda Heru, salah satu personel yang terlibat langsung, mengaku terinspirasi oleh kekompakan warga.

“Di sini saya belajar bahwa membangun bukan hanya dengan alat berat atau material, tapi dengan hati. Semangat warga luar biasa. Inilah yang membuat kami tak merasa lelah,” ujarnya penuh haru.

Harapan besar disematkan pada program TMMD Reguler ke-125 di Surakarta. Lebih dari sekadar jalan, rumah, atau saluran air yang diperbaiki, program ini telah menanamkan kembali semangat gotong royong dan rasa saling memiliki antar warga dan aparat. Sebuah modal sosial penting untuk kemajuan desa dan bangsa ke depan.

Sebagaimana yang diungkapkan dalam semangat TMMD bahwa program ini adalah “Dari Rakyat, Oleh Rakyat, Untuk Rakyat dan Bersama TNI.”

(Agus Kemplu/Sulaiman)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *