Teluk Wondama, – Di pelosok Kampung Naikere, Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat, kehadiran para prajurit dari Pos Naikere Satgas Yonif 642/Kps bukan hanya soal pengamanan wilayah. Mereka datang dengan hati, membawa misi kemanusiaan berupa pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang selama ini hidup jauh dari fasilitas medis.
Dipimpin oleh Komandan Pos (Danpos) Letda Inf Resha, para prajurit menyusuri medan yang tidak mudah, melewati hutan, jalan tanah, dan cuaca yang sulit diprediksi, demi satu tujuan: memastikan warga mendapatkan layanan kesehatan dasar.
“Kami datang tidak hanya untuk bertugas menjaga keamanan. Tapi juga untuk membantu masyarakat, terutama di bidang kesehatan yang sangat terbatas di daerah ini,” ujar Letda Resha, Sabtu (28/6/2025).
Pelayanan kesehatan yang dilakukan mencakup pemeriksaan umum, pengobatan ringan, serta edukasi pentingnya menjaga kesehatan, terutama bagi kelompok rentan seperti balita, anak-anak, remaja, dan lansia. Warga pun menyambut baik inisiatif ini. Mereka datang berbondong-bondong ke pos, beberapa bahkan dengan berjalan kaki dari kampung sebelah.
Salah satu warga yang datang, Bapak Isak, menyampaikan rasa terima kasihnya.
“Kami bersyukur dan berterima kasih. Anak-anak bisa periksa kesehatan, kami para orang tua juga diberi obat. Semoga kebaikan ini terus berlanjut,” katanya, dengan mata yang berkaca-kaca.
Tak hanya memberi layanan medis, para prajurit juga membagikan pesan tentang pentingnya pola hidup bersih dan sehat. Mereka ingin membangun kesadaran masyarakat bahwa kesehatan bukan hanya soal berobat ketika sakit, tapi bagaimana mencegah penyakit sejak awal.
Kehadiran Pos Naikere dan peran aktif Satgas Yonif 642/Kps menjadi gambaran nyata wajah humanis TNI di tengah masyarakat. Bukan hanya penjaga wilayah, mereka adalah sahabat rakyat. Di daerah yang jauh dari gemerlap kota, tangan-tangan prajurit ini justru menjadi harapan dan penyambung hidup.
(Barat/Sulaiman)