Pandeglang, –Deru mesin molen dan semangat gotong royong warga menggema di lokasi kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126 Kodim 0601/Pandeglang. Di hari ke-16 pelaksanaan, pembangunan bak penampungan air sumur bor terus dikebut dan kini telah mencapai progres 85 persen.
Bak penampungan air ini menjadi salah satu sasaran fisik utama TMMD, dengan tujuan memastikan ketersediaan air bersih berkelanjutan bagi warga desa. Nantinya, bak ini akan menampung air dari sumur bor yang sudah selesai dikerjakan sebelumnya — sumber vital bagi kebutuhan harian masyarakat, mulai dari mandi, mencuci, hingga konsumsi rumah tangga.
Di tengah teriknya matahari, para prajurit Satgas bersama warga tampak bahu-membahu. Ada yang melapisi dinding bak dengan adukan semen, sementara yang lain memeriksa kekuatan struktur dari atas tangga bambu. Semua dikerjakan dengan penuh teliti dan rasa tanggung jawab.
“Pembangunan ini bukan sekadar pekerjaan fisik, tapi wujud nyata kemanunggalan TNI dan rakyat. Kami pastikan kualitas hasilnya terbaik agar manfaatnya dirasakan masyarakat dalam jangka panjang,” ujar Dansatgas TMMD ke-126, Letkol Inf Afri Swandi Ritonga, S.I.P., Jumat (24/10/2025).
Menurutnya, capaian progres 85 persen ini menjadi bukti sinergi yang kuat antara TNI dan masyarakat. Keberhasilan percepatan pembangunan tak lepas dari partisipasi warga yang setiap hari turun langsung membantu prajurit di lapangan.
Selain pembangunan infrastruktur, kegiatan TMMD juga membawa dampak sosial yang besar. Kegiatan gotong royong yang rutin dilakukan membuat hubungan antara TNI dan masyarakat semakin erat, menghadirkan rasa saling percaya dan kebersamaan yang kian kuat.
“TMMD bukan hanya tentang membangun jalan atau fasilitas, tapi juga membangun semangat persatuan dan kepedulian sosial,” tambah Letkol Afri Swandi.
Dengan sisa waktu pelaksanaan TMMD ke-126, Satgas menargetkan seluruh sasaran fisik dapat diselesaikan tepat waktu, sehingga masyarakat segera menikmati hasil pembangunan — terutama akses terhadap air bersih yang menjadi kebutuhan mendasar.
Melalui program ini, TNI kembali menegaskan komitmennya untuk hadir di tengah rakyat, bukan hanya sebagai penjaga keamanan, tetapi juga sebagai penggerak pembangunan dan penguat kesejahteraan di pelosok negeri.(*)
(Johannes/Sulaiman)







