Maybrat, Papua Barat Daya – Komandan Korem 181/PVT Brigjen TNI Slamet Riadi, S.I.P., menegaskan bahwa prajurit yang bertugas di garis terdepan bukan sekadar penjaga batas wilayah, tetapi juga penjaga martabat dan kepercayaan rakyat terhadap negara.
Pesan itu disampaikan Brigjen TNI Slamet Riadi saat melaksanakan kunjungan kerja ke Pos Kumurkek Satgas Pamtas Kewilayahan RI–PNG Yonif 763/SBA, Sabtu (11/10/2025). Kunjungan ini merupakan bagian dari rangkaian agenda Danrem 181/PVT untuk meninjau langsung kondisi pasukan dan memastikan pelaksanaan tugas pengamanan perbatasan berjalan optimal.
Didampingi Kasi Intel Korem 181/PVT, Brigjen Slamet Riadi memberikan pengarahan kepada seluruh prajurit Satgas agar senantiasa menjaga disiplin, semangat juang, dan soliditas satuan. Ia menekankan pentingnya kehadiran TNI di tengah masyarakat perbatasan sebagai representasi negara yang hadir melindungi dan melayani rakyatnya.
“Laksanakan tugas dengan penuh keikhlasan dan tanggung jawab. Keberadaan kalian di sini bukan hanya menjaga batas negara, tetapi juga menjaga kepercayaan rakyat kepada TNI,” ujar Brigjen TNI Slamet Riadi di hadapan personel Satgas.
Selain memberikan arahan, Danrem juga meninjau sejumlah fasilitas pos serta berdialog dengan para prajurit untuk mendengar langsung kondisi dan kebutuhan mereka di lapangan. Kunjungan ini disambut hangat oleh Dansatgas Pamtas Kewilayahan RI–PNG Yonif 763/SBA Letkol Inf Eko Novandy Saputro, S.I.P., beserta seluruh anggota Pos Kumurkek.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Maybrat, Dandim, dan Sekretaris Daerah Kabupaten Maybrat, yang menunjukkan sinergi antara TNI dan pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas wilayah perbatasan.
Kegiatan diakhiri dengan doa bersama sebagai ungkapan syukur atas kelancaran pelaksanaan tugas pengamanan di wilayah perbatasan.
Kunjungan Brigjen TNI Slamet Riadi ini menjadi suntikan semangat baru bagi seluruh prajurit Satgas Yonif 763/SBA untuk terus mengabdi kepada bangsa dan negara dengan sepenuh hati, menjaga kedaulatan sekaligus menjadi wajah Indonesia yang ramah dan berdaulat di ujung timur negeri. (*)
(Johannes/Sulaiman)
