Jakarta, BRAWIJAYAINSIDER.com – Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) membuka peluang kerja sama dengan Pemerintah Denmark dalam bidang layanan pemadam kebakaran. Hal ini disampaikan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian usai menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Denmark Lars Løkke Rasmussen di Kantor Kemendagri, Jakarta, Senin (21/4/2025).
Dalam pertemuan tersebut, Mendagri menyaksikan demonstrasi penggunaan teknologi pemadam kebakaran asal Denmark, Firexpress. Alat ini merupakan sistem pemadaman bertekanan tinggi yang dikenal efisien karena hanya membutuhkan sedikit air namun mampu memadamkan api dengan cepat.
“Kita lihat ini teknologi yang bagus. Kami membuka peluang kerja sama dengan perusahaan Denmark untuk penguatan sistem pemadam kebakaran di Indonesia,” ujar Tito dalam keterangannya.
Teknologi Bisa Dioperasikan Pakai Motor
Tito menambahkan, keunggulan Firexpress terletak pada mobilitasnya. Alat ini dapat dipasang di sepeda motor, sehingga cocok untuk diterapkan di daerah padat penduduk atau wilayah yang sulit dijangkau kendaraan besar.
“Dengan alat ini, petugas bisa menjangkau gang-gang sempit atau lokasi kebakaran hutan yang hanya bisa diakses dengan kendaraan roda dua,” kata Tito.
Ia juga mengapresiasi sistem layanan darurat di Denmark yang mengintegrasikan layanan pemadam kebakaran, ambulans, dan kepolisian.
“Kami ingin mempelajari sistem mereka, termasuk kemungkinan mengadopsi layanan terpadu seperti itu di Indonesia,” ujarnya.
Bagian dari Rencana Kerja Sama Lima Tahun
Sementara itu, Menlu Denmark Lars Løkke Rasmussen menyebut demonstrasi teknologi ini sebagai langkah awal dari rencana kerja sama baru antara Indonesia dan Denmark untuk lima tahun mendatang.
“Ini bukan hanya soal teknologi, tetapi juga mencakup pelatihan, pendidikan, dan layanan pemeliharaan. Ini contoh konkret kerja sama yang saling menguntungkan,” kata Rasmussen.
Ia berharap dalam waktu dekat, kerja sama tersebut dapat direalisasikan secara konkret dan menjangkau lebih banyak wilayah di Indonesia.
(ferdio/Sulaiman)
