Trenggalek, – Suasana berbeda tampak di halaman SMKN 2 Trenggalek, Jumat (24/10/2025). Ratusan siswa berbaris rapi, menyimak setiap instruksi dari prajurit Koramil 0806-01/Trenggalek. Bukan untuk latihan militer, melainkan untuk mengikuti Diklat Pembinaan dan Kepemimpinan yang digelar bersama TNI. Kegiatan ini bertujuan menanamkan disiplin, tanggung jawab, dan jiwa kepemimpinan di kalangan pelajar.
Kegiatan tersebut menjadi bukti nyata sinergi antara TNI dan dunia pendidikan dalam membentuk generasi muda yang tangguh dan berkarakter. Melalui pembinaan yang dikemas interaktif, para siswa diajak memahami makna kepemimpinan sejati — bukan sekadar memberi perintah, tapi mampu memberi teladan.
“Kedisiplinan dan tanggung jawab adalah kunci utama kesuksesan. Menjadi pemimpin bukan soal memerintah, tapi soal memberi contoh,” tegas Bati Tuud Koramil 0806-01/Trenggalek, Peltu Supriyanto, saat membuka kegiatan.
Dalam sesi materi, Peltu Supriyanto memaparkan tentang Wawasan Kebangsaan, Disiplin, dan Etika Kepemimpinan. Ia mengingatkan pentingnya menjaga nilai-nilai Pancasila dan semangat nasionalisme di tengah derasnya arus digitalisasi dan budaya global.
Melalui dialog dan permainan peran, siswa diajak menelaah arti cinta tanah air dalam kehidupan sehari-hari, mulai dari hal kecil seperti menjaga ketertiban hingga berkontribusi positif di lingkungan sekitar.
Tak hanya fokus pada disiplin dan kepemimpinan, kegiatan ini juga mengusung pembekalan literasi digital. Bati Komsos Koramil 0806-01/Trenggalek, Serka Suprianto, memberikan materi mengenai etika bermedia sosial dan cara mengenali berita hoaks.
“Gunakan media sosial untuk hal-hal positif. Jadilah generasi yang cerdas, santun, dan produktif,” pesan Serka Suprianto kepada para peserta.
Berbeda dari pelatihan di kelas, Diklat ini juga melibatkan simulasi kepemimpinan dan latihan lapangan. Para siswa berlatih mengambil keputusan cepat, memimpin tim, dan berkomunikasi efektif dalam berbagai situasi. Aktivitas itu melatih mereka untuk berpikir kritis dan bertanggung jawab, sekaligus memperkuat rasa kebersamaan.
Kepala SMKN 2 Trenggalek, Drs. Masrur Hanafi, M.M., menyampaikan apresiasi atas keterlibatan TNI dalam membina karakter siswa.
“Pelatihan seperti ini sangat dibutuhkan oleh generasi sekarang. Kami berharap kerja sama ini terus berlanjut, karena TNI punya peran besar dalam membentuk mental dan disiplin pelajar,” ujarnya.
Antusiasme peserta begitu terasa sepanjang kegiatan. Banyak siswa yang aktif bertanya, berdiskusi, bahkan berbagi pengalaman pribadi tentang arti tanggung jawab dan kerja sama. Beberapa di antaranya mengaku terinspirasi untuk menjadi pribadi yang lebih disiplin dan peduli terhadap lingkungan.
“Saya jadi tahu kalau kepemimpinan itu bukan soal jabatan, tapi soal tanggung jawab dan keteladanan,” ungkap salah satu peserta usai sesi latihan lapangan.
Melalui Diklat Kepemimpinan ini, Koramil 0806-01/Trenggalek tidak hanya menanamkan semangat nasionalisme, tetapi juga memperkuat ketahanan moral generasi muda. Pendidikan karakter seperti ini menjadi salah satu cara TNI menjaga ketahanan bangsa dari sisi nonmiliter.
Menutup kegiatan, Peltu Supriyanto menyampaikan pesan yang menggugah kepada seluruh peserta.
“Generasi muda hari ini adalah calon pemimpin bangsa. Tanamkan semangat pantang menyerah, disiplin, dan cinta tanah air di setiap langkah. Dari SMKN 2 Trenggalek, kita percaya akan lahir pemimpin masa depan yang jujur, berintegritas, dan berkarakter kuat,” tegasnya. (*)
(Arwang/Sulaiman)







