Blitar, – Senyum, tawa, dan semangat hidup memancar dari wajah ratusan lansia yang memadati Aloon-Aloon Pemkab Blitar, Jumat (20/6/2025). Dalam suasana hangat dan bersahabat, peringatan Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) Tahun 2025 digelar meriah oleh Forkopimda Kabupaten Blitar. Lebih dari sekadar seremoni, kegiatan ini menjadi simbol cinta dan penghormatan untuk para sesepuh bangsa.
Rangkaian kegiatan juga dirangkai dengan Pengukuhan Pengurus PYGA Kabupaten Blitar Masa Bakti 2024–2029. Acara yang berlangsung di Jl. Kusuma Bangsa No. 60, Kanigoro ini dihadiri lebih dari 750 peserta, termasuk para lansia dari berbagai penjuru desa, tokoh masyarakat, kader PYGA, serta unsur Forkopimda.
Plt. Kadinsos Kabupaten Blitar, Sri Nurhayati, S.Sos, selaku ketua penyelenggara, menyampaikan rasa terima kasih atas antusiasme peserta. “Semangat para lansia luar biasa. Kita belajar dari mereka, bahwa usia bukan alasan untuk berhenti berkarya dan bersyukur,” ucapnya haru.
Sejumlah tokoh penting turut hadir memberi dukungan, di antaranya:
- Drs. H. Rijanto, MM (Bupati Blitar)
- Dr. H. Mashut, M.Si (Ketua PYGA Provinsi Jawa Timur)
- Letkol Inf. Hendra Sukmana, M.Han (Dandim 0808/Blitar)
- Kompol Wirna Maria, SH (Polres Blitar)
- dr. Endah Woro, MMRS (Dirut RSUD Ngudi Waluyo Wlingi)
- serta unsur TNI, Polri, OPD, dan organisasi perempuan.
Acara diawali dengan penyerahan santunan kepada anak yatim piatu, dilanjutkan senam lansia bersama yang menggugah semangat, lalu pembacaan SK dan pengukuhan Pengurus PYGA. Pengukuhan yang dilakukan secara simbolis itu menetapkan:
- Ketua: Sulistyo, M.Si
- Sekretaris: Drs. Nursihab, MM
- Bendahara: Sri Utami, SE
Dalam sambutannya, Ketua PYGA Jawa Timur, Dr. H. Mashut, M.Si, menyampaikan kebanggaannya atas kiprah PYGA Blitar. “Jumlah lansia di Jatim kini mencapai sekitar 4 juta jiwa. Maka, sinergi semua pihak sangat dibutuhkan untuk memastikan mereka tetap bahagia, aktif, dan produktif,” ujarnya penuh semangat.
Bupati Blitar, Drs. H. Rijanto, MM, mengangkat suara dengan nada penuh hormat. “Lansia adalah penjaga nilai, sumber hikmah, dan tonggak peradaban. Pemerintah akan terus hadir lewat program-program yang mendukung kesehatan, kesejahteraan, dan kreativitas lansia,” tuturnya.
Senada dengan itu, Dandim 0808/Blitar, Letkol Inf. Hendra Sukmana, M.Han, menyatakan bahwa HLUN bukan sekadar acara tahunan. “Ini adalah momen penghormatan untuk para pejuang kehidupan. TNI siap bersinergi dalam mendampingi dan memberdayakan mereka, karena lansia adalah teladan kita semua.”
Suasana makin semarak dengan hiburan seni dan pembagian doorprize. Tawa bahagia dan senyum hangat para lansia menjadi penutup paling manis dari hari yang penuh kasih itu.
Pukul 08.30 WIB, seluruh rangkaian acara HLUN 2025 dan pengukuhan pengurus PYGA selesai dengan lancar, aman, dan penuh keakraban. Momen ini diharapkan menjadi titik awal penguatan gerakan masyarakat yang ramah lansia, dan menjadi pengingat bahwa menghargai lansia adalah menghargai sejarah hidup kita sendiri.
(Bro/Sulaiman)
