Bekasi, – Mentari pagi bersinar hangat di atas hamparan padi yang menguning, seolah ikut merayakan panen raya yang penuh harapan di lahan pertanian terpadu Wanajaya, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi. Di tengah aroma tanah basah dan gemuruh semangat petani, Komandan Korem 051/Wijayakarta Brigjen TNI Nugroho Imam Santosa, S.E., M.M., bersama Aster Kasdam Jaya Kolonel Inf Wawan Kusnendar, turun langsung ke sawah, memimpin panen bersama para petani dan Babinsa. Senin (19/5/2025).
Panen ini bukan sekadar memetik bulir-bulir padi. Ini adalah buah dari kerja sama, keuletan, dan cinta tanah air. Sebuah simbol bahwa ketahanan pangan bukan hanya urusan statistik nasional, melainkan perjuangan hidup yang menyatukan TNI dan rakyat dalam satu semangat: kedaulatan pangan.
“Panen raya ini adalah bukti nyata. Bahwa tangan-tangan yang bekerja di ladang, dan kaki-kaki prajurit yang menginjak bumi desa, mampu menciptakan kekuatan besar bagi bangsa,” ujar Brigjen TNI Nugroho, matanya menyapu lahan yang kini hijau keemasan.
“Program pertanian terpadu ini adalah bentuk bakti TNI kepada negeri, dan harapan kami, model seperti ini bisa jadi inspirasi di berbagai daerah,” imbuhnya.
Aster Kasdam Jaya menambahkan bahwa keberhasilan panen ini adalah hasil pendampingan intensif para Babinsa bersama kelompok tani. Setiap tetes keringat dan jam yang mereka habiskan bersama petani di sawah, katanya, adalah bentuk nyata cinta dan pengabdian.
“Kami tidak hanya datang saat panen. Kami hadir sejak benih ditanam, hingga sekarang memetik hasilnya bersama. Inilah makna sesungguhnya dari kemanunggalan TNI dan rakyat,” ujar Kolonel Wawan Kusnendar dengan nada haru.
Tak hanya padi, di lokasi pertanian terpadu ini juga dikembangkan kolam ikan dan kebun sayur, sebagai bentuk inovasi dan diversifikasi untuk memberdayakan masyarakat desa secara berkelanjutan. Semua dikelola bersama, dengan semangat gotong royong yang menghidupkan.
Momentum panen ini tak hanya menghadirkan kegembiraan, tetapi juga harapan. Wajah-wajah petani bersinar saat melihat hasil kerja keras mereka diakui dan didukung langsung oleh para pemimpin TNI.
Acara ini juga dihadiri unsur Forkopimda Kabupaten Bekasi, perwakilan Dinas Pertanian, Babinsa, dan masyarakat sekitar yang hadir dengan penuh antusias. Di tengah hamparan sawah, mereka menyaksikan bahwa masa depan Indonesia bisa tumbuh dari desa, dari tangan-tangan yang mencintai tanahnya, dan dari langkah-langkah kecil yang penuh dedikasi.
(Barat/Sulaiman)
