Keerom, – Diluar tugasnya menjaga keamanan dan kedaulatan di perbatasan, TNI juga memiliki tugas teritorial. Seperti yang dilakukan Pos Senggi Satgas Yonif 310/KK di wilayah perbatasan Indonesia- Papua Nugini.
Untuk menciptakan waktu yang berkualitas di kalangan anak-anak perbatasan sekaligus membangun bonding, para personel Yonif 310/KK memberikan keceriaan dan kebahagiaan bagi anak-anak perbatasan dengan menggelar Fun Game. Hal itu dilakukan bersama siswa-siswi SDN 1 Senggi yang berlokasi di Distrik Senggi, Kabupaten Keerom, Papua, pada Rabu (8/5/2024) kemarin.
Hal tersebut disampaikan oleh Dansatgas Yonif 310/KK Letkol Inf Andrik Fachrizal dalam keterangan tertulisnya secara terpisah di Makotis (Markas Komando Taktis) di Distrik Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang, pada Kamis (9/5/2024).
Dikatakan Dansatgas, tujuan dari kegiatan ini selain memberikan keceriaan dan kebahagiaan, adalah untuk menggali keterampilan dan kemampuan anak-anak, sehingga ke depan bisa menjadi generasi muda harapan bangsa dan negara yang tangguh dan kuat.
“Melalui Fun Game ini, kita ajak anak-anak untuk menggali potensi dan bakat yang dimilikinya,” ujarnya.
Letkol Inf Andrik Fachrizal menambahkan bahwa bermain merupakan kegiatan yang tidak bisa dipisahkan dari anak-anak.
“Selain menyenangkan, bermain bisa mengasah kemampuan motorik kasar, halus, kognitif, maupun kemampuan sosialisasinya. Bermain sangat penting untuk perkembangan anak dari segala aspek,” imbuhnya.
Sementara itu, Perwira Topografi (patop) Letda Ctp Dwi Iswahyudi yang memimpin langsung kegiatan fun game tersebut membeberkan materi yang diberikan pada anak-anak usia sekolah dasar di perbatasan itu, diantaranya permainan ular naga, benteng dan kucing-tikus.
“Di akhir kegiatan, kita ajak anak-anak bercengkrama sambil menikmati susu yang sudah disediakan. Mereka sangat bersemangat saat bercerita tentang harapan dan cita-citanya di masa depan,” tukas Letnan Dwi.
Sementara itu, Kepala SDN 1 Senggi, Marta Wambaliau menyampaikan terima kasihnya kepada personel Satgas Yonif 310/KK atas kegiatan Fun Game yang diberikan kepada anak didiknya.
“Ini hal yang baru untuk mereka, anak-anak terlihat sangat gembira. Semoga ini menjadi energi positif bagi murid-murid di sini,” tutur Marta.
(arif/tom)
