Surakarta, – Di tengah debu dan alat berat yang bekerja di Kelurahan Karangasem, Kecamatan Laweyan, semangat gotong royong antara TNI dan warga terlihat nyata. Tak hanya fokus menyelesaikan pekerjaan fisik, Satgas TMMD Reguler ke-125 Kodim 0735/Surakarta juga memperkuat jalinan kedekatan dengan masyarakat melalui nilai-nilai spiritual dan kebersamaan.
Misalnya, Jumat (25/7)2025) Dansatgas TMMD Letkol Inf Fictor J. Situmorang, S.I.P., M.I.P., turun langsung ke lokasi untuk meninjau progres pembangunan saluran air serta fasilitas umum lainnya, salah satu sasaran fisik utama dalam program TMMD kali ini.
“Pengecekan ini kami lakukan agar semua pekerjaan berjalan sesuai rencana, baik dari sisi waktu maupun kualitas. Ini bagian dari tanggung jawab untuk memastikan manfaat langsung bisa dirasakan masyarakat,” ujar Letkol Fictor.
Tak sekadar memantau, Letkol Fictor juga berdialog langsung dengan warga dan anggota Satgas yang bekerja di lapangan. Diskusi hangat membahas capaian harian, tantangan teknis, hingga harapan masyarakat menjadi warna dalam kunjungan tersebut.
Namun, pekerjaan fisik tak menghalangi prajurit TNI menjalankan ibadah. Saat waktu Dzuhur tiba di hari Jumat, seluruh anggota Satgas TMMD yang beragama Islam menghentikan aktivitas dan bergegas menuju Masjid Baiturrohim yang tak jauh dari lokasi kerja.
Kapten Inf Tri Sakti Kristiyoso, Pasiops Kodim 0735/Surakarta, memimpin para prajurit bergabung bersama warga melaksanakan shalat Jumat berjamaah, menciptakan suasana khidmat dan hangat yang mencerminkan kemanunggalan TNI dengan rakyat.
“Hari ini kami kerja dari pagi, tapi ketika azan berkumandang, kita semua tinggalkan pekerjaan, bersihkan diri, dan berangkat ke masjid bersama warga. Ini bukan hanya rutinitas, tapi bentuk kebersamaan yang hakiki,” tutur Kapten Tri Sakti.
Menurutnya, TMMD bukan hanya program pembangunan fisik, tapi juga sarana menumbuhkan nilai-nilai sosial dan spiritual di tengah masyarakat. “TNI hadir bukan hanya dengan cangkul, tetapi juga dengan hati,” imbuhnya.
Di sela pembangunan saluran air, perbaikan lingkungan, dan kerja bakti bersama, Satgas TMMD dan masyarakat Karangasem terus menenun kedekatan yang alami. Dari pagi yang sibuk dengan kerja, hingga siang yang hening di rumah ibadah, sinergi ini membuktikan bahwa pembangunan sejati bukan hanya soal infrastruktur, tetapi juga soal rasa saling memiliki dan saling percaya.
TMMD Reguler ke-125 ini menjadi cermin nyata bahwa TNI hadir menyatu dengan masyarakat yakni memimpin pembangunan dengan tanggung jawab, dan menjalankan kehidupan sosial serta spiritual dengan ketulusan. (*)
(Agus Kemplu/Sulaiman)
