Muaro Jambi, – Air adalah sumber kehidupan. Dan di Desa Sarang Burung, Kecamatan Jaluko, Kabupaten Muaro Jambi, air kini bukan lagi sekadar impian. Di tempat yang sunyi dari sorotan kota, Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc., hadir langsung untuk memastikan program TNI AD Manunggal Air benar-benar menyentuh denyut nadi rakyat.
Dalam kunjungan ke wilayah Korem 042/Garuda Putih, Selasa (3/6/2025), Kasad meresmikan sumur bor sedalam 128 meter yang akan mengalirkan kehidupan bagi 156 kepala keluarga. Sumur ini bukan hanya sumber air, tetapi juga sumber harapan baru, terutama bagi anak-anak dan generasi muda desa yang kini dapat menikmati air bersih tanpa harus menempuh jarak yang jauh.
“Itulah yang paling saya senangi, lihat anak-anak,” ujar KASAD dengan nada haru. “Kita harus menyiapkan generasi penerus sejak dini. Kalau air bersih tersedia, dapur sehat bisa jalan, pertanian bisa maju. Kita bangun fondasinya hari ini, supaya masa depan mereka lebih baik,” tambahnya.
Didampingi Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Ujang Darwis dan Danrem 042/Gapu Brigjen TNI Heri Purwanto, KASAD juga berdialog langsung dengan masyarakat, menyerap aspirasi, dan mendengarkan suara-suara kecil yang selama ini mungkin terabaikan oleh gemuruh pembangunan di pusat.
Program Manunggal Air adalah wujud nyata TNI AD dalam mengabdi pada rakyat, bukan hanya sebagai kekuatan pertahanan, tetapi juga sebagai penggerak kesejahteraan dan penjaga martabat kemanusiaan. Di semester I tahun 2025, TNI AD telah membangun 13 titik sumur bor lainnya di wilayah Korem 042/Gapu, dari total 47 titik yang direncanakan di seluruh Provinsi Jambi.
Dalam kesempatan itu, KASAD juga menyerahkan bantuan sembako sebagai bentuk kepedulian sosial TNI kepada masyarakat. Kegiatan ini memperlihatkan bahwa keberadaan TNI di tengah rakyat bukan sebatas simbol, melainkan hadir dengan karya nyata dan sentuhan kemanusiaan.
Sebelum meresmikan sumur bor, Jenderal Maruli dan Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana, Ny. Uli Simanjuntak, terlebih dahulu bertemu dengan prajurit, PNS, dan anggota Persit Korem 042/Gapu untuk memberikan pengarahan. Dalam pesannya, Kasad menekankan pentingnya integritas dan disiplin.
“Kepercayaan publik terhadap TNI adalah buah dari kerja keras di lapangan. Jauhi pelanggaran, jaga etika, dan terus belajar,” tegasnya.
Ia juga mengingatkan para Komandan Satuan agar terus melatih kemampuan dasar prajurit, mulai dari menembak hingga bela diri, serta membiasakan membaca dan menimba ilmu. Sebab, prajurit yang unggul adalah prajurit yang berpikir, berlatih, dan berjuang untuk rakyat.(*)
Editor: Sulaiman
